Senin, 31 Agustus 2009

Pelajar Lebak Kecam Plesetan "Indonesia Raya"


LEBAK, KOMPAS.com--Sejumlah pelajar di Kabupaten Lebak, Banten, mengecam plesetan lirikan "Indonesia Raya" yang termuat di situs website internet.

"Saya minta pemerintah bertindak tegas bagi orang yang membuat situs pelecehan lagu kebangsaan Indonesia itu," kata Intan (15) pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Sabtu.

Intan mengatakan, dirinya sangat mengecam lagu Indonesia Raya diplesetkan, bahkan dalam kata-kata itu terdapat Indonesia negara miskin dan haram memasuki Malaysia.

Orang penyebar pelecehan Indonesia Raya patut diproses secara hukum dan harus bertanggung jawab karena telah menghina harkat derajat bangsa.

Menurut dia, rakyat Indonesia berjuang dengan pengorbanan jiwa dan ribuan pejuang tewas dalam pertempuran melawan penjajah untuk meraih kemerdekaan serta cinta tanah air.

Akan tetapi, kata dia, kecintaan tanah air diplesetkan pada lirikan lagu Indonesia Raya. "Saya kira orang itu tidak tahu perjuangan bangsa Indonesia," ujar Intan.

Begitu pula, Sofia (15) siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Rangkasbitung, mengaku, pihaknya menduga pelecehan Indonesia Raya yang termuat di situs internet adalah warga Malaysia.

Sebab kata-kata itu cukup menghina karena terdapat warga Indonesia haram memasuki Malaysia.

"Saya minta situs pelecehan lagu Indonesia Raya juga orang yang memuatnya segera meminta maaf," katanya.

Sementara itu, pelajar muslim di Kabupaten Lebak mengaku orang yang melesetkan Indonesia Raya kemungkinan mengidap penyakit gila sehingga perlu dilarikan ke rumah sakit jiwa.

"Kami sangat mencintai lagu kebangsaan Indoensia Raya dan setiap pekan dalam upacara dinyanyikan bersama-sama," kata Toni seorang pelajar muslim di Rangkasbitung.

sumber; http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/08/30/0249168/pelajar.lebak.kecam.plesetan.indonesia.raya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komentar; bagi yg tdk punya profil, silahkan pilih anonim. trima kasih

Bookmark and Share